Saturday 22 July 2017

CONTOH LAPORAN PENELITIAN BADAN NARKOTIKA NASIONAL TERBARU 2017/2018

LAPORAN PENELITIAN
KOMUNIKASI PEMERINTAHAN
“KEGIATAN WAWANCARA DI BADAN NARKOTIKA NASIONAL (BNN) SULAWESI TENGGARA”
logo-uho-normal.png
OLEH:
KELOMPOK 2
LA ODE SUYADI SURYA ALAM           
SIGIT HARIADI PUTRA
TRIA NANINGSIH JUSLAN
 NURDALIFA
RIMAN
IKA PUTRI
JURUSAN ILMU PEMERINTAHAN
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS HALUOLEO
KENDARI
2017
1.      NAMA KEGIATAN                         :
·         Kegiatan Wawancara Di Badan Narkotika Nasional (BNN) Sulawesi Tenggara
2.      WAKTU DAN LOKASI KEGIATAN         :
·         selasa, 4 april 2017, di badan narkotika nasional (BNN)   kendari,Sulawesi tenggara

3.      DESKRIPSI KEGIATAN                 :

Rumusan Masalah                   :
1.      Untuk mengetahui visi dan misi BNN.
2.      Untuk mengetahui proses pelayanan yang dilakukan oleh BNN.
3.      Untuk mengetahui data peningkatan dan penurunan pengguna narkoba dari tahun ke tahun.
4.      Untuk mengetahui proses rehabilitas yang dilakukan oleh BNN kepada pengguna narkoba.
5.      Untuk mengetahui proses pemberian hukuman kepada pengguna dan pengedar narkoba.
PELAKSANA KEGIATAN                         :
1.      Mahasiswa Ilmu Pemerintahan Angkatan 2015
2.      Dosen komunikasi Fisip
3.      Badan narkotika nasional (BNN)

ALAT Dan Kebutuhan                                   :
1.      Surat tugas melakukan penelitian
2.      Kamera
3.      Polpen
4.      buku




QUESTION

1.      apa saja pelayanan yang dilakukan oleh BNN..?
2.      apa hukuman atau sanksi yang diberikan kepada pengguan dan pengedar narkoba..?
3.      apakah penggunaan narkoba di Sulawesi tenggara meningkat atau menurun..?
4.      bagaimana bentuk proses tahapan rehabilitas yang dilakukan oleh BNN terhadap pengguna narkoba..?
5.      bentuk kegiatan apa saja yang dilakukan oleh BNN untuk mensosialisasikan akan bahaya narkoba..?
6.      apa visi dan misi badan narkotika nasional…?

ANSWER:
1.      Pelayanan konseling dilakukan kepada pengguna narkoba untuk direhabilitas.
2.      Hukuman yang diberikan kepada pengguan tidak bersifat sanksi penjara tetapi diberikan penyuluhan narkoba dengan cara direhabilitas, ada kemungkinan seorang pengguna di penjara karena dia pengguna sekaligus pengedar.Hukuman yang diberikan kepaada pengedar adalah minimal penjara 4 tahun dan hukuman mati dapat berlaku apabila pengedar termaksud dalam kategori pengedar kelas besar.
3.      Laporan Pengguna narkoba dari tahun 2015-2016 yaitu berjumlah 23 (LKN) laporan kasus narkoba. Ditahun 2016-2017  terdapat 7 (LKN) laporan kasus pengguna narkoba dari tahun 2016-2017 april mengalami penurunan.
4.      Proses rehabilitas
a)      Pertama,keluarga atau orang yang mengguanakan narkoba datang ke BNN untuk melapor.
b)      Kedua, masuk ke assessment untuk mengetahui tingkat kadar narkoba yang adaa di dalam tubuh, melalui tes urin.
c)      Ketiga, di berikan obat dan melakukan olahraga teratur.
d)     Keempat, melakukan rawat jalan dan inap, yang dilakukan seminggu 1 kali selama 8 kali pertemuan.
e)      Kelima, pasca rehap, dilakukan selama 2 bulan seminggu sekali.
            Selesai


5.      Melakukan kegiatan seminar dan sosialisasi.

6.      Visi
Menjadi perwakilan BNN di kota Kendari sebagai Instansi vertikal yang profesional dan mampu menyatukan dan menggerakkan seluruh komponen masyarakat, instansi pemerintah dan swasta dalam melakasanakan pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba?

Misi:
Bersama instansi pemerintah dan swasta serta seluruh masyarakat kota Kendari melaksanakan pencegahan, pemberdayaan masyarakat, penjangkauan dan pendampingan, pemberantasan didukung tata kelola pemerintah yang akuntabel di bidang P4GN (pencegahan,pemberantasan,penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.?

a)      Menyusun kebijakan nasional P4GN.
b)      Melaksanakan operasional P4GN sesuai bidang tugas dan wewenang.
c)      Mengkordinasikan pencegahan dan pemberantasan, penyalahgunaan, dan pengedar gelap narkotika, psikotropika,precursor, dan bahan adiktif lainnya.
d)     Memonitor dan mengendalikan pelaksanaan kebijakan nasional P4GN.
e)      Menyusun laporan pelaksanaan kebijakan nasional P4GN
f)       Dan diserahkan kepada presiden.
Tujuan
Mendukung tercapainya tujuan BNN Propinsi Sulawesi Tenggara dari ancaman narkoba yang tercermin pada besaran prevalensi angka penyalahgunaan narkoba di bawah 2,55%.


 SEKIAN DAN TERIMA KASIH

























No comments:

Post a Comment

TUGAS MAKALAH TENTANG KEBUDAYAAN YANG ADA DI SULAWESI TENGGARA

TUGAS MAKALAH KEBUDAYAAN DI SULAWESI TENGGARA OLEH: LAODE SUYADI SURYA ALAM JURUSAN ILMU KOMUNIKASI KONSENTRASI ILMU ...